Tara Basro: “Masak Sendiri Lebih Sehat” | OTC Digest
tara_basro_kesehatan_memasak

Tara Basro: “Masak Sendiri Lebih Sehat”

Aktris dengan sederet prestasi , Tara Basro, sangat menghargai tubuhnya. Terkait kesehatan, ia lebih menyukai pengobatan yang natural.  “Aku kurangi obat-obat kimia, dan kalau sakit jangan sampai minum antibiotik,” ungkap aktris yang langsung menarik perhatian dalam debut perannya di film Catatan si Boy (2011). Kalau sakit, ia memilih banyak makan buah dan makanan sehat lain; termasuk banyak minum air putih. Ia percaya, nutrisi yang baik membuat imun tubuh lebih kuat hingga dapat membunuh sumber penyakit dari dalam.

 Bukan tanpa alasan Tara bersikap seperti itu. Saat ini diketahui dunia berada di ambang masa bakteri kebal terhadap antibiotik. Malah sudah ditemukan superbug alias bakteri yang kebal terhadap antibiotik terbaru, akibat pemakaian antibiotik yang sembarangan. 

(Baca juga: Tara Basro “Belajar” Minum Air Putih)

Kelahiran Jakarta, 11 Juni 1990 ini mengombinasikan makanan berwarna-warni. Sebagaimana diketahui, di balik warna sayur dan buah terkandung antioksidan. Semakin terang/pekat warnanya, semakin tinggi kandungan antioksidan suatu bahan pangan.

Tara selalu membayangkan warna-warni  setiap harinya, kira-kira makanan dengan warna apa yang belum ia konsumsi. Ia biasanya berpikir, warna merah didapat dari tomat, ungu dari ubi, hijau dari sayur mayur dan pink dari buah naga. Di sisi lain, ia tetap mengonsumsi coklat dan keju, karena bagaimana pun tubuh membutuhkan lemak. Yang penting, "Kita tahu kadarnya. Jangan makan berlebihan.”

 

Memasak sendiri

Memasak sendiri di rumah bukan hal yang asing bagi aktris yang menyabet penghargaan Usmar Ismail Awards 2016 kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik untuk perannya sebagai Sari di A Copy of Mind. Baginya, cara ini memberi jaminan kualitas nutrisi yang masuk ke tubuh. Ia bisa menakar, seberapa banyak garam atau gula yang digunakan.  Atau, seberapa matang masakannya agar nutrisi yang terbuang tidak terlalu banyak. “Kalau jajan di luar kan garamnya suka-suka yang jual, karena yang penting enak,” katanya. “Dengan masak sendiri, kita bisa membatasi minyak, mentega atau gula dan garamnya.” 

(Baca juga: Tara Basro Mengurangi Makan Daging)

Ada kalanya, ia tidak punya cukup waktu untuk memasak. Misalnya saat harus shooting ke luar kota. Mengatasi hal ini, Tara memilih memakai jasa katering makanan sehat. Di antara beragam pilihan katering sehat, ia mesti memastikan mana yang benar-benar menawarkan menu sehat. Baginya, “Kita  harus cermat memilih. Banyak katering yang labelnya sehat, tapi menu-menunya nggak sehat.” 

Yang tak kalah penting adalah memilih camilan; harus tetap yang sehat. Jangan  mudah percaya, karena produk camilan berlabel ‘sehat’ yang dijual di pasaran, belum tentu sehat. Sebagai antisipatif, sebelum membeli, Tara akan dengan cermat membaca label gizi yang tertulis dalam kemasan. Ia pantang mengeluarkan uang untuk membeli makanan yang, misalnya, tinggi gula.

“Ada healthy bar (makanan batangan) yang berlabel sehat. Ternyata memakai corn syrup (sirup/ gula jagung) yang tinggi. Kita mesti tahu macam-macam pemanis makanan. Jadi, harus benar-benar dipilih,” ungkap pemain dalam film 3 Srikandi ini. (jie)