Tenang dan Tidak Panik, Jurus Ayudia Bing Slamet saat Anak Sakit | OTC Digest
ayudia_bing_slamet_anak_sakit

Tenang dan Tidak Panik, Jurus Ayudia Bing Slamet saat Anak Sakit

Banyak membaca dan belajar. Ini “modal” Ayudia Bing Slamet dalam mengasuh anak. “Dari awal, aku selalu banyak baca. Aku tertarik banget sama dunia parenting dan kesehatan, terutama anak,” ujarnya. Pengetahuan membantunya tetap tenang dan tidak panik saat anak sakit. “Suamiku juga bukan tipe panikan; kami lebih ke critical thinking. Misalnya anak sakit, kami langsung berpikir dan mencari tahu apa yang sebaiknya dilakukan,” lanjut aktris yang berperan dalam berbagai judl FTV ini.

Saat anak demam misalnya, ibu harus tetap tenang. “Kalau ibu tenang, anak juga santai. Akhirnya dia paham kalau demam harus bagaimana, misalnya memakai cooling fever,” tutur ibu dari Dia Sekala Bumi (3 tahun). Bagaimanapun, ibu mana yang tidak sedih saat anaknya sakit. “Aku lebih ke arah tidak tega, bukannya panik. Sekala itu aktif sekali; sedih melihat dia lemas karena sakit,” ujar Ayu, saat dijumpai di Hansaplast Cooling Fever #GakPakeDrama di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Meski sedih, Ayudia tetap berkepala dingin. Saat Sekala demam misalnya, Ayu tidak langsung membawanya ke dokter. Ia sadar, demam adalah reaksi normal tubuh saat terjadi sesuatu. “Anak kecil itu pasti demam,” ujarnya. Untuk itu, di rumah selalu tersedia kotak P3K. “Pertolongan pertama membantu kita tidak panik dan khawatir berlebihan,” imbuh Ayudia Bing Slamet.

Tetap tenang juga jadi jurus andalannya dalam menghadapi anak Tantrum. Saat Sekala Tantrum, “Aku diamkan. Aku sambil mengatur napas, supaya emosi gak terpancing.” Ayudia tahu, anak akan capek sendiri. “Setelah dia agak tenang, aku suruh dia mengatur napas. Jadi sekarang, Sekala kalau marah, mengatur napas, kayak orang melahirkan,” Ayu tersenyum.

Ayu mengajarkan Sekala, “Kamu harus tenangin diri dulu baru boleh ngobrol lagi sama aku. Jurus Ayu berhasil. Bila marah, putra semata wayangnya itu akan mencoba menenangkan diri, lalu setelah tenang menghampiri Ayu. “Dia bilang, ‘Mama, aku sudah tenang’. Bisa juga kita elus anak saat dia marah. Kita kalau marah kan maunya disayang-sayang. Sama, anak kecil pun begitu,” tutur kelahiran Jakarta, 13 September 1990.

Lalu, bagaimana triknya membujuk Sekala agar mau makan kalau sakit? “Biasanya Sekala tidak mau makan. Dari artikel dan ngobrol dengan psikolog, memang tidak bisa dipaksa, takutnya malah jadi trauma,” ucap Ayudia Bing Slamet. Ia membiarkan bila Sekala tidak mau makan, yang penting cukup minum. “Begitu dia mau makan, langsung kasih makanan yang cukup gizi. Untungnya Sekala tidak pilih-pilih makanan,” tandas Ayu. (nid)

____________________________________________

Foto diambil dari Instagram Ayudia Bing Slamet (@ayudiac)